Ads

Translate

Ads

Ads

Featured Post

Harga Paket Pernikahan Untuk Gedung Balai Sudirman

Image
Harga Paket Pernikahan Untuk Gedung Balai Sudirman Harga Paket Pernikahan Untuk Gedung  Balai Sudirman Rp. 220.000.000     PAKET WEDDING Untuk 600 Orang   A.  GEDUNG & SARANA FULL PAYMENT   B.  UNDANGAN 300 BUAH   C.  BUFFE UTAMA 500 Porsi 1.   Nasi Putih 2.   Nasi Goreng, Pilih : 3.   Hidangan Soup, Pilih : 4.   Hidangan Ayam, Pilih : 5.   Hidangan Daging, Pilih : 6.   Hidangan Ikan, Pilih : 7.   Hidangan Sayuran, Pilih : 8.   Kerupuk Udang 9.   Aneka Puding 3 Macam, Pilih : 10.    Aneka Snack 3 Macam, Pilih : 11.    Aneka Jus 2 Macam, Pilih : 12.    Aneka Buah 4 Macam 13.    Air Putih   D.  MAKANAN GUBUK : 1.   Siomay                          : 200 Porsi 2.   Empal Gentong            ...

Great Post

  • Tidak Ada Potong Tangan Pada Pengkhianat
  • Kemenangan Islam Melawan Romawi
  • Larangan Mengikuti Yahudi Dan Nasrani
  • Nasehat Rasulullah Untuk Fatimah
  • Generasi Muda Melatih Dirinya Berinfak

Search

Top 5

  • Kisah Abu Umamah Al-Bahili Mendakwahi Orang Kampungnya
  • Doa Naik Kendaraan
  • Penghalal Pacuan Kuda
  • Kenapa Dia Begitu Cinta Al-Qur'an?
  • Apakah Yang Akan Dibawa Mayit Ke Akhirat?

Ads

Share

Hukum Shalat Berdua Dengan Bukan Mahram





Shalat fardu merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh seorang muslim, baik laki-laki ataupun perempuan. Seringkali kita mendengar riwayat bahwa bagi laki-laki, shalat berjamaah adalah lebih utama daripada shalat di rumah. Sedangkan bagi wanita, shalat di rumah lebih utama daripada shalat di masjid.
Lalu, mengenai shalat berjamaah, banyak sekali pembahasan yang perlu penjelasan seperti salah satunya adalah pertanyaan mengenai: Apakah boleh seorang laki laki shalat berjamaah hanya berdua dengan perempuan yang bukan mahram (muhrim menurut istilah orang awam)? Berikut ini penjelasan dari Uustadz Muhammad Abduh Tuasikal.

Disebutkan dalam kitab Al-Muhaddzab sebagai berikut,

ويكره أن يصلي الرجل بامرأة أجنبية ; لما روي أن النبي قال : ” لا يخلون رجل بامرأة فإن ثالثهما الشيطان

Seorang laki-laki dimakruhkan shalat dengan perempuan yang bukan mahramnya (bukan muhrim menurut istilah orang awam, pen.). Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyatakan: “Tidak boleh seorang laki-laki berdua-duaan dengan seorang perempuan karena yang ketiganya adalah setan.”

Imam Nawawi dalam syarhnya menjelaskan,

المراد بالكراهة كراهة تحريم , هذا إذا خلا بها .

Yang dimaksud makruh di sini adalah makruh tahrim alias haram. Itu dinyatakan haram jika memang berdua-duaan.

Ulama Syafiiyah menyatakan bahwa jika seseorang laki-laki mengimami istri atau mahramnya dengan hanya berdua-duaan, seperti itu boleh dan tidak dinyatakan makruh. Alasannya, karena di luar shalat saja mereka boleh berdua-duaan dengan istri dan mahram.

Sedangkan jika yang diimami oleh laki-laki adalah satu wanita yang bukan mahram, maka haram bagi laki-laki dan perempuannya. Adapun jika mengimami banyak wanita lalu laki-laki yang jadi imam itu seorang diri, maka dibolehkan menurut jumhur (kebanyakan ulama). Demikian pula menjadi pendapat ulama Syafi’iyah seperti yang dinyatakan oleh Ar-Rafi’i.


Adapun hadits yang membahas masalah ini, diriwayatkan dari ‘Uqbah bin ‘Amir radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إياكم والدخول على النساء

“Hati-hatilah masuk pada wanita.”

Lantas seorang dari kalangan Anshar berujar, “Apa pendapatmu mengenai al-hamwu (ipar)?”

Jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

الحمو الموت

“Ipar itu maut.” (HR. Bukhari; Muslim)

Apa yang dimaksud al-hamwu?

Al-hamwu adalah kerabat dari suami atau istri, yaitu kerabat yang bukan mahram seperti saudara suami (ipar), paman dari suami, anak dari suadara suami atau paman dari suami.

Adapun bapak, anak, serta kakek dari suami, mereka semua masih termasuk mahram dari suami. Masih boleh berkhalwat, berdua-duaan dengan mereka. Walaupun kenyataannya mereka termasuk al-hamwu (ipar).

Juga hadits yang melarang adalah hadits dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا يخلون أحدكم بامرأة إلا مع ذي محرم

“Janganlah salah seorang di antara kalian berdua-duaan dengan seorang wanita kecuali bersama mahramnya.” (HR. Bukhari; Muslim)

Wallahu a’lam bish shawab.

Comments

Full

  • Pernikahan Ali Dengan Fatimah
  • Daftar Menu Harga Gubukan Standar Resepsi Pernikahan
  • Syarat Ihram
  • Sahabat Rasulullah Yang Dihalangi Untuk Mendekati Rasulullah
  • Para Nabi Pun Diperintahkan Mengucapkan Insya Allah

Ads

Search

Ads

Ads

Trending

Ads

Labels

Show more

Ads

Visitor

197495

Online